|
Hidup dalam Kristus |
KOLOSE 2:6-8
1. Kenapa kita harus terima Yesus sebagai Tuhan dan JURU SELAMAT ?
Untuk bisa selamat kita harus terima YESUS sebagai Tuhan dan Juru SELAMAT. Yoh 14:6,” ……Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun dapat datang kepada BAPA kalau tidak melalui AKU.”
Bersyukurlah pada Tuhan karena kita tidak perlu berusaha untuk masuk surga dengan kekuatan sendiri tapi keselamatan itu diberikan cuma-cuma oleh Tuhan berdasarkan kasih karunia. Seketika itu juga dosa kita dihapuskan.
Menjadikan Yesus sebagai Tuhan artinya menjadi DIA sebagai Penguasa Tunggal dalam hidup kita. Kita tidak diperbudak lagi oleh hawa nafsu, dunia ataupun iblis. Saat itu juga hidup kita sudah berpindah dari alam maut menuju kekekalan. WOW, dasyat !
2. Hendaklah hidupmu tetap di dalam DIA
Perpindahan dari alam maut menjadi kekekalan terjadi seketika (anugerah), Dan otomatis YESUS menjadi Tuan atas hidup kita. Pabrik dosa memang sudah ditutup tapi hasil produksinya masih ada (suka bohong, menipu, mendendam, kepahitan, sombong, tidak bisa mengampuni, mementingkan diri sendiri,etc) dan butuh waktu untuk menghabiskannya. Dulu yang setiap saat selalu bohong, makin lama makin sedikit sampai akhirnya tidak berbohong lagi. Kita mampu melakukannya bukan dengan kekuatan sendiri (daging vs daging) tapi kita kuasa Roh Kudus yang mengubahkannya (daging vs roh). Hiduplah oleh roh maka kita dapat mematikan daging. Selama proses ini kita bisa jatuh ke dalam dosa tapi tidak hidup di dalam dosa. Karena kita sudah dipindahkan “alam” nya. Yesus akan memimpin kita dari kebenaran yang satu kepada kebenaran yang lain.
3. Hendaklah berakar dalam DIA
Yesaya mengatakan orang benar itu “pohon tarbantin kebenaran” “tanaman Tuhan” Pohon tarbantin ini hidup di padang gurun dan yang luar biasanya akar-akarnya ini menjulur sampai kedalaman 45-65 m untuk mencari sumber mata air dan membutuhkan sumber mata air yang murni untuk pertumbuhannya. Hasilnya dapat kita lihat, musim kekeringan sekalipun tetap bertahan karena dia punya sumber mata air yang murni, segar, dan tidak pernah kering.
Demikian juga kita sebagai anak-anak Tuhan harus hidup mengakar di dalam Tuhan. Kejar hubungan pribadi bersama Tuhan, dapatkan sumber mata air yang murni dan tidak pernah kering itu. Sehingga pada saat rupa-rupa pengajaran yang mencoba mempengaruhi kita, kita tidak akan tergoyahkan karena kita berpegang teguh FirmanNya. Akan ada masa-masa kekeringan dalam hidup kita tapi Firman NYa akan menghibur dan menguatkan kita.
4. Dibangun di atas DIA
Tuhan tidak menyuruh kita untuk hanya tahu firman, tapi harus diimpartasikan dalam setiap aspek kehidupan dengan dasarnya firman Tuhan. Dibangun artinya hari demi hari manusia rohani semakin bertumbuh seiring pengenalan kita akan Tuhan. Tidak terus menerus menjadi bayi yang harus diperhatikan, disuapin, dicebokin,etc, tapi harus meningkat dari bayi menjadi balita, anak-anak, remaja, dewasa hingga siap menjadi mempelai Kristus. Mencapai kepenuhan dan kesempurnaan dalam Kristus YESUS.
5. Hendaklah bertambah teguh,
Masalah demi masalah Tuhan izinkan terjadi untuk membentuk karakter kita, apakah masih pakai kekuatan sendiri untuk menghadapinya atau mengandalkan Tuhan. Saat masalah itu datang (bukan akibat perbuatan kita 'loh) , tanamkan dalam diri kita bahwa Tuhan sedang memproses kita, untuk mendewasaan dan memurnikan kita seperti emas tua. Tuhan turut bekerja dalam segala perkara untuk orang-orang yang mengasihi DIA Roma 8:28
6. Hendaklah hatimu melimpah dengan ucapan syukur
Dengan mengucap syukur:
- Kita percaya dengan iman bahwa apa pun yang kita minta sudah diberikan oleh Tuhan.
- Menyadarkan kita bahwa sebagai manusia kita tidak mampu berbuat apa-apa di luar kehendak Tuhan
- Melimpah mengandung makna meluber keluar, artinya sukacita kita dapat dinikmati juga oleh orang-orang di sekeliling kita. Menjadi berkat dimanapun kita berada. Sehingga nama YESUS dimuliakan.
SEBAB ITU JANGANLAH KAMU MELEPASKAN KEPERCAYAANMU, KARENA BESAR UPAH YANG MENANTINYA
IBRANI 10:35
Sumber: http://ekasih.com/index.php/arsip/80-mei/354-kepenuhan-hidup-dalam-kristus
0 kata orang:
Posting Komentar